Energi angin merupakan sumber energi bersih yang setara dengan energi matahari. Oleh karena itu, bagaimana mengubah energi angin menjadi listrik telah menjadi prioritas utama dalam revolusi energi saat ini.
Namun, yang mengejutkan, negara-negara Eropa dan Amerika pertama yang mempromosikan pembangkitan tenaga angin kini telah mulai membongkar turbin angin. Tidak hanya itu, mereka juga menyebut tenaga angin sebagai &39;listrik sampah&39;.
Pembongkaran turbin angin di negara-negara Eropa dan Amerika
Jadi, apa prinsip pembangkitan daya turbin angin? Mengapa negara-negara Eropa dan Amerika menyebut tenaga angin sebagai "listrik sampah" dan menolaknya, tetapi Tiongkok masih giat mengembangkannya?
Salah satu alasan mengapa negara-negara Eropa dan Amerika membongkar turbin angin adalah karena dampaknya terhadap lingkungan.
Bekerja dengan turbin angin, bilah-bilahnya berputar dengan kecepatan cepat. Selama proses ini, tidak hanya menimbulkan kebisingan terus-menerus, tetapi juga menimbulkan ancaman serius bagi burung. Burung biasanya fototaksis, dan putaran bilah turbin angin memantulkan sinar matahari. Banyak burung tertarik oleh cahaya, dan saat terbang di atasnya, mereka mudah dibunuh oleh baling-baling yang berputar dengan kecepatan tinggi.
Menurut statistik dari Amerika Serikat, lebih dari 50.000 turbin angin menyebabkan rata-rata 573.000 burung digantung setiap tahun.
Data ini sangat menakutkan
Tentu saja, salah satu alasan mendasar mengapa negara-negara Eropa dan Amerika menolak turbin angin adalah pembangkitan daya turbin angin yang tidak stabil, dan menghubungkan pembangkitan daya ke jaringan listrik juga merupakan suatu tantangan.
Karena alasan ini, negara-negara Eropa dan Amerika harus membongkar sejumlah besar turbin angin.
Mengapa Tiongkok giat mengembangkan pembangkit listrik tenaga angin?
Sementara negara-negara Eropa dan Amerika membongkar turbin angin satu demi satu, China giat mempromosikan proyek tenaga angin di seluruh negeri.
Terutama di wilayah pesisir barat dan timur, pembangkit listrik tenaga angin berskala besar telah dibangun.
Alasan mengapa Tiongkok melakukan ini juga sangat sederhana, yaitu, negara kita memiliki wilayah daratan yang luas dan banyak daerah yang jarang penduduknya, yang sangat cocok untuk membangun turbin angin.
Mengambil wilayah barat sebagai contoh, sebagian besar wilayah di sini tidak berpenghuni dan berangin sepanjang tahun. Membangun turbin angin di tempat-tempat seperti itu tidak hanya menghilangkan kekhawatiran tentang bahaya lingkungan, tetapi juga memastikan pembangkitan listrik yang stabil sepanjang tahun, yang sebenarnya merupakan situasi yang saling menguntungkan.
Selain itu, turbin angin Tiongkok, termasuk teknologi khusus yang dipatenkan, dapat dengan mudah dihubungkan ke jaringan listrik tanpa perlu khawatir tentang ketidaksesuaian tegangan dan arus dengan jaringan listrik nasional.