1 、 Catu Daya Independen Angin
Sistem catu daya independen angin adalah salah satu metode aplikasi yang paling umum untuk turbin angin kecil, terutama cocok untuk daerah terpencil seperti daerah pedesaan, daerah pastoral, pulau -pulau dan tempat -tempat lain di mana jaringan listrik sulit ditutup. Sistem ini terdiri dari turbin angin, baterai, pengontrol, dan inverter. Turbin angin mengubah energi angin menjadi energi listrik, yang diperbaiki dan distabilkan oleh pengontrol sebelum disimpan dalam baterai. Ketika pengguna menggunakan listrik, daya DC dalam baterai kemudian dikonversi menjadi daya AC melalui inverter. Metode ini fleksibel dan ramah lingkungan, tetapi stabilitas catu daya dibatasi oleh sumber daya angin dan kapasitas baterai.
2 、 Catu Daya Tenaga Tenaga Angin
Catu daya yang terhubung dengan tenaga angin adalah proses menghubungkan turbin angin ke jaringan dan secara langsung memberikan energi listrik ke jaringan. Meskipun metode ini umumnya digunakan untuk turbin angin sedang hingga besar, turbin angin kecil juga dapat dihubungkan ke kisi dalam kondisi tertentu. Catu daya yang terhubung dengan jaringan tidak memerlukan penyimpanan energi dan dapat sepenuhnya memanfaatkan energi angin, meningkatkan efisiensi pembangkit listrik, dan mengurangi biaya sistem. Namun, koneksi jaringan perlu memenuhi standar teknis jaringan listrik, dan ketidakstabilan pembangkit listrik tenaga angin dapat berdampak pada jaringan listrik, yang membutuhkan penyesuaian dan kontrol yang sesuai.
3 、 Catu Daya Hibrida Angin/Diesel
Di daerah terpencil di mana jaringan listrik sulit dijangkau, sistem catu daya hibrida angin/diesel telah menjadi pilihan yang andal. Sistem ini menggabungkan turbin angin dan generator diesel. Ketika angin cukup, turbin angin memberikan tenaga, dan ketika angin tidak mencukupi, generator diesel mulai memastikan catu daya yang stabil dan andal. Namun, metode ini kompleks dan mahal, dan pengoperasian generator diesel dapat menghasilkan kebisingan dan polusi.
4 、 Catu Daya Pelengkap Angin/Surya
Sistem catu daya komplementer angin/matahari menggabungkan turbin angin dengan panel surya untuk membentuk sistem catu daya bersama. Di daerah dengan monsun atau sinar matahari yang berlimpah, sistem ini dapat memberikan daya yang stabil sepanjang tahun, mengurangi ketergantungan pada baterai, dan biaya yang lebih rendah. Namun, desain sistem perlu secara komprehensif mempertimbangkan sumber daya energi angin dan matahari dan persyaratan beban, dan dukungan teknis profesional juga diperlukan untuk operasi dan pemeliharaan.
Singkatnya, metode catu daya dari turbin angin kecil fleksibel dan beragam, masing -masing dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri. Dalam aplikasi praktis, metode catu daya yang tepat harus dipilih berdasarkan kebutuhan dan kondisi spesifik untuk mencapai pemanfaatan maksimum sumber daya energi angin dan catu daya yang stabil dan andal. Dengan kemajuan teknologi dan pengurangan biaya, turbin angin kecil akan memainkan peran yang lebih penting dalam struktur energi di masa depan.